Jesigo, Jeruk Khas Asal Gunung Omeh
Di Jorong Lakuang, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, terdapat varietas jeruk Siam Gunung Omeh atau yang lebih akrab dikenal dengan sebutan jeruk Jesigo. Meskipun termasuk dalam kategori jeruk siam, namun buah ini mempunyai karakterisitik tersendiri yang menjadikan jeruk ini sebuah kebanggaan lokal.
Jeruk Jesigo, yang tumbuh subur di dataran tinggi, memperoleh nuansa warna kulit oranye yang khas. Rasa manis dengan kandungan gula mencapai 10,5 - 11,5 brix, menciptakan pengalaman rasa yang lezat dan segar.
Kelebihan lain dari jeruk Jesigo adalah ukuran buah yang besar dibandingkan dengan jeruk siam pada umumnya. Setiap buah memiliki berat antara 300 hingga 400 gram, menambah daya tarik visual dan menggugah selera bagi para penikmat buah jeruk.
Produktivitas jeruk mencapai 75 kg per pohon per tahun, dan bisa jadi lebih tergantung pada kondisi pertumbuhan dan perawatan yang diberikan. Dengan budidaya yang tepat produksi dapat meningkat dan tanaman tetap sehat.
Dengan karakteristiknya yang istimewa dan kontribusinya terhadap keanekaragaman jeruk lokal, jeruk Jesigo membuktikan bahwa kekayaan alam Indonesia dapat terus dijaga dan diapresiasi. Dengan keunggulannya jeruk Jesigo dapat menginspirasi dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal di Gunuang Omeh dan sekitarnya.